Sudah lama, blog saya tidak diisi dengan informasi terkait teknologi. Isinya, makanan melulu sih yah. Hehehe. Ya sudah, kali ini saya akan bicara tentang informasi teknologi, atau lewat tepatnya tentang sebuah aplikasi Android yang cukup menarik. Aplikasi ini ada hubungannya dengan foto dan video. Jadi, buat pembaca yang senang upload foto maupun video di media sosial, bisa simak pembahasan tentang aplikasi yang saya maksud, yakni aplikasi dengan konsep cerita visual.

Tentang Aplikasi Cerita Visual

Penggunaan media sosial untuk berbagi foto dan video semakin meningkat saja. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya foto dan video berbagai aktivitas dan perjalanan pengguna beredar di dunia maya. Mereka seolah tidak segan untuk berbagi aktivitas mereka dengan banyak orang. Di Facebook, Twitter, Path, Instagram, dan banyak media sosial lainnya terdapat banyak foto dan video para pengguna, bahkan yang sifatnya pribadi.

Berbagi foto dan video sebenarnya tidak masalah. Hal itu merupakan kebebasan para pengguna. Hanya saja, banyak pengguna yang saking seringnya berbagi foto dan video, ia lupa merapikannya. Para pengguna bahkan kadang melupakan bahwa ia pernah posting foto dan video ketika ia liburan di Bali misalnya. Atau foto-foto momen tertentu yang mudah dilupakan karena kemudian tenggelam oleh foto-foto atau video posting baru.

Melihat fenomena tersebut, pengembang bernama DyCode mencoba menawarkan solusi lewat sebuah aplikasi yang membantu pengguna untuk berbagai foto dan video lebih mudah dan terekam dengan baik. Aplikasi tersebut bernama Jepret Story. Aplikasi yang dikembangkan oleh pengembang dengan nama lengkap PT. Dycode Cominfotech Development ini bisa dengan mudah mengatur foto dan video untuk dikirimkan di media sosial. Bisa dibilang, aplikasi ini mewadahi para pengguna yang ingin berbagi banyak foto atau video dalam satu cerita menarik.

Pengguna yang bercerita tentang album liburan di Aplikasi Jepret Story
Pengguna yang bercerita tentang album liburan di Aplikasi Jepret Story

Gambaran jelasnya, Jepret Story akan dengan mudah mengumpulkan foto terpilih baik yang diambil oleh pengguna maupun yang diambil kawan pengguna. Bila foto-foto tersebut memiliki satu tema, maka foto tersebut bisa disatukan dalam sebuah album cerita berbentuk slideshow atau live gallery lewat aplikasi ini. Pengguna juga bisa mengumpulkan foto dengan tagar yang sama. Hal ini untuk mempermudah pengguna membuat cerita mereka lewat foto maupun video.

Tentu saja tujuan dari aplikasi ini adalah agar para pengguna bisa melihat kembali cerita album mereka. Misalnya, pengguna sedang melakukan perjalanan atau traveling, maka pengguna bisa mengumpulkan foto traveling tersebut dalam satu album. Dengan cara ini, pengguna bisa berbagai kisah dari foto-foto yang dihadirkan ke banyak pengguna lainnya. Cukup menarik bukan?

Kemudahan Membuat Cerita Visual dengan Jepret Story

Nah, itulah gambaran tentang aplikasi bernama Jepret Story. Kenapa saya bercerita tentang aplikasi ini? Kebetulan, pada tanggal 19 Desember 2014, saya berkesempatan menghadiri acara peluncuran aplikasi Jepret Story. Peluncuran yang berlangsung di Whatever Restore Jalan Hasanudin No. 28, Bandung ini dikemas sederhana tetapi cukup menarik. Pengembangnya memperkenalkan aplikasi ini sebagai sarana agar berbagi foto lebih mudah dan memiliki ceritanya sendiri. Persis seperti yang sudah disebutkan di bagian awal tulisan ini.

Perlu diketahui, aplikasi ini bukanlah aplikasi sembarangan. Aplikasi berkonsep cerita visual ini ternyata telah memenangkan penghargaan sebagai aplikasi terbaik di ajang Indonesian Next App yang diselenggarakan oleh Telkomsel dan Samsung. Aplikasi ini juga menjadi perwakilan Indonesia di ajang SingTel Samsung Regional Mobile App Challenge. Prestasi ini tentu saja membuat aplikasi ini bukan sembarang aplikasi.

Membuat Cerita Visual dari Kumpulan Foto Lebih Mudah
Membuat Cerita Visual dari Kumpulan Foto Lebih Mudah

Saya juga sudah mencobanya di perangkat Android yang saya punya. Ternyata aplikasi ini cukup menarik digunakan. Saya bisa dengan mudah mengumpulkan foto dalam satu tema cerita. Bahkan hanya dalam waktu singkat, saya bisa membuat setidaknya lima album cerita. Cukup mudah lo. Jika pembaca tertarik atau penasaran dengan aplikasi ini, pembaca bisa cari informasinya di situs Jepret Story. Pembaca juga bisa download aplikasinya di link bit.ly/jepretstory.

Info Lomba Jepret Story

Nah, saya bukan cuman mau berbagi tentang aplikasi ini lo. Saya juga akan menginformasikan tentang lomba Jepret Story. Nah, pengembang aplikasi in ternyata mengadakan lomba Jepret Story dengan tema Holiday Story. Lomba yang didukung oleh Samsung, Tripvisto, Whatever Backpacker, TeaStory dan Majalah Selular ini mengajak para pengguna Android untuk berbagi cerita liburan mereka lewat aplikasi ini. Caranya pengguna bisa mendokumentasikan segala aktivitas liburan, baik foto maupun video untuk kemudian dibagikan di Jepret Story. Pengguna bisa mengikuti kompetisi ini dari tanggal 22 Desember 2014 hingga 9 Januari 2014. Hadiahnya menarik lo, ada gadget dari Samsung, serta liburan ke Thailand. Untuk informasi lengkap terkait lomba, bisa akses di jepret.in/holiday-story. Buruan Ikutan!